Minggu, 13 Maret 2011

6 PABRIK SONY DI JEPANG LUMPUH TOTAL

Bencana gempa bumi berkekuatan 9 skala Richter yang diikuti gelombang Tsunami benar-benar menjadi ujian berat bagi perusahaan-perusahaan yang berlokasi di Jepang. Beberapa perusahaan terpaksa menutup pabriknya karena situasi yang tidak kondusif.Tidak terkecuali perusahaan sekaliber Sony. Perusahaan Jepang yang berkantor pusat di Tokyo itu mengumumkan segera menutup dan mengevakuasi fasilitas utama mereka, termasuk enam pabrik besar yang berlokasi di Miyagi dan Fukushima, di mana keduanya cukup dekat dengan titik gempa bumi.

Sony melaporkan, salah satu bangunannya yang terletak di Miyagi telak dihantam Tsunami. Namun, bangunan tetap kokoh berdiri meski lantai dasar bangunan ini masih tergenang air. Padahal, pabrik tersebut memegang peran sangat penting, yakni bertanggung jawab untuk penyediaan spare part Blu-ray, baterai Li-Ion, dan cakram optik.

Di tempat lain, pabrik Toshiba di  Iwata juga dihantam gempa bumi. Hingga kini, sementara operasi pabrik dihentikan, pihaknya masih menilai kerusakan yang terjadi di pabrik produksi memori itu. Fasilitas milik Toshiba lain, yang berlokasi di dekat garis pantai Yokkaichi, tidak terpengaruh oleh bencana. Meskipun lokasi pabrik yang bertanggung jawab atas poduksi flash NAND ini cukup dekat dengan titik pusat gempa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar